Entri Populer

Selasa, 09 Agustus 2011

3 Tanda Kekasih Ogah Melamar Anda

KETIKA kita menjalani hubungan serius, pernikahan menjadi tahapan yang didamba. Sebab selain bersenang-senang, kencan merupakan sebuah proses yang dirancang untuk Anda menemukan jodoh.

Kadang-kadang, proses menumbuhkan cinta lewat pacaran memakan waktu lama. Dan ketika tiba waktu untuk mengevaluasi masa depan, Anda jelas perlu mempertimbangkan prospek hubungan bersama si dia.

Pria tidak selalu menutupi perasaan, mereka sering kali memberikan petunjuk tentang perasaannya. Cari tahu beberapa sinyal darinya saat hubungan Anda tidak ditakdirkan untuk pernikahan, seperti dilansir Marie Claire.

Tidak lagi menggunakan kata-kata “kita”

Ini merupakan tanda jelas bahwa si dia tidak akan melanjutkan hubungan ke jenjang pernikahan. Kata “kita” penting untuk menjadi objek dalam perbincangan Anda berdua.

Setelah bersama-sama untuk sekian lama, Anda harus merasa saling nyaman. Sebagai pasangan, Anda harus menggunakan kata “kita” untuk menggambarkan kedekatan.

Ketika hal-hal seperti ini mulai berubah, Anda perlu membuka komunikasi. Jika dia memandang banyak hal dari sudut pandangnya dan bukan "kita," pernikahan kemungkinan besar tidak menjadi prioritasnya.

Menghindari topik pernikahan

Terkadang, pria takut berkomitmen. Mereka berpandangan bahwa menikah akan menghilangkan kebebasan dan menjadikannya orang yang berbeda.

Setelah sekian waktu menjalin hubungan, Anda berdua harus melibatkan diri dalam pembicaraan tentang pernikahan. Jika awalnya ia ragu-ragu, Anda dapat menundanya dan mencoba lagi beberapa pekan atau bulan kemudian. Setelah beberapa kali mencoba, dan Anda belum juga berhasil, kemungkinan ia tidak ingin mengajak Anda ke dalam hidupnya.

Pacaran sekian lama tanpa kemajuan

Setiap hubungan memiliki tonggak dan kenangan. Ciuman pertama, tanggal jadian, 1 tahun hari jadian, dan sebagainya yang Anda lewati bersama. Selanjutnya, Anda tentu pernah membayangkan kekasih akan melamar dengan skenario yang romantis.

Ini adalah langkah jauh dalam hubungan yang tentunya harus menjadi gayung bersambut dengan pihak lain. Jika Anda telah bersama-sama untuk jangka waktu lama dan belum juga dilamar, pasti ada sesuatu.

Anda bisa mulai mempertimbangkan masa depan hubungan setelah lima tahun berpacaran. Ini adalah waktu ketika Anda telah saling mengenal dan memutuskan akankah merajut masa depan bersamanya.

Kenyataannya, tidak ada yang bisa menjadi hakim bagi Anda memutuskan apakan akan menikah dengannya. Menjadi peka dengan apa yang sebenarnya terjadi antara kalian berdua adalah penting. Jika Anda melihat perilaku ini, ajak dia membicarakannya dan jangan membuang-buang waktu tanpa kejelasan status hubungan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar