Apakah Anda sekarang telah bekerja? Berapa lama Anda sudah bekerja?
Apakah Anda masih ingat berapa gaji pertama kali bekerja? Lalu, sekarang
berapa gaji Anda? Berapa persen perbedaan gaji pertama Anda dengan yang
Anda terima sekarang ini?
Bila gaji pertama Anda Rp 1,5 juta,
dan Anda sudah bekerja selama tiga tahun, dengan gaji sekarang Rp 2,5
juta, maka selisihnya Rp 1 juta. Selama tiga tahun perbedaan gaji Anda
sebesar 66,6 persen (Rp 1juta dibagi Rp 1,5 juta) atau 22,2 persen per
tahun. Bila dihitung dari gaji awal, rata-rata kenaikan setiap tahun
sebesar 19 persen.
Apakah Anda puas dengan gaji yang Anda terima
sekarang? Anda bisa membandingkannya dengan gaji rata-rata pegawai di
perusahaan sejenis. Kemudian ukurlah kemampuan dan kontribusi Anda bagi
perusahaan. Buka kembali file Anda, apa yang telah Anda berikan kepada perusahaan, dan seberapa besar pencapaian Anda selama ini?
Dengan
begitu, Anda bisa menilai, apakah Anda pantas diberi penghargaan dengan
gaji Rp 2,5 juta, atau malah sebaliknya, merasa gaji tersebut terlalu
kecil? Ukurlah dan tantanglah diri sendiri, apakah Anda mampu memeroleh
gaji lebih besar di perusahaan sekarang atau di perusahaan lain? Bila
merasa gaji Anda terlalu kecil dan kurang pantas dengan kompentensi yang
dimiliki, cobalah untuk melamar di perusahaan lain. Apakah Anda mampu
memeroleh gaji yang lebih besar dengan kemampuan dan kompetensi yang
Anda miliki?
Bila setelah mencoba melamar, dan diterima serta
ditawarkan bekerja dengan gaji lebih besar, maka langkah selanjutnya
adalah pertimbangkanlah suasana dan ruang lingkup kerja di perusahaan
baru, dan bagaimana prospek masa depan Anda di sana? Apa ruang lingkup
tugas dan tanggung jawab Anda, untuk siapa Anda bekerja dan siapa atasan
langsung Anda?
Banyak faktor yang sebaiknya dipertimbangkan
sebelum memutuskan untuk keluar dari pekerjaan sekarang. Cobalah
tanyakan lagi ke dalam diri sejumlah hal mengenai tempat bekerja Anda
saat ini, sebelum memutuskan pindah kerja: Apakah di perusahaan sekarang
ini Anda memiliki masa depan atau tidak? Bagaimana peluang karier ke
depan? Seperti apa perkembangan gaji 1-2 tahun mendatang? Apakah Anda
bisa bernegosiasi dengan pimpinan, karena Anda yakin dengan kemampuan
dan kontribusi Anda? Bila jawaban dari semua pertanyaan ini cenderung
positif dan mengalami progres, sebaiknya endapkan keinginan Anda untuk
hengkang dari perusahaan.
Bekerjalah bukan hanya sekadar mengejar
uang. Fokuslah pada "uang besar" di masa depan. Bekerjalah pada bidang
yang Anda sukai dan kuasai, dan kembangkan kemampuan di bidang ini.
Dengan begitu, "uang besar" akan mengalir secara otomatis. Pekerjaan
ibarat anak tangga. Naiki anak tangga itu secara bertahap, sehingga bisa
mencapai tujuan dengan selamat.
Entri Populer
-
1. SEXY SCISSOR Setelah makan malam dengan pasangan, saatnya menikmati “ desert ” yang superseksi. Berbaringlah telentang di at...
-
Inilah tehnik rahasia yang jarang sekali diketahui oleh para Pria, karena kebanyakan pria hanyalah mengandalkan insting & naluri alami,...
-
Hubungan intim yang menggairahkan biasanya melibatkan berbagai variasi ketika bercinta. Karena itu kami ingin membagikan aneka posisi favo...
-
Meskipun berhubungan seks sangat nikmat untuk dirasakan, namun secara umum harus diakui ada beberapa resiko yang mengakibatkannya. Resiko ...
-
Pijat clitoris, keterampilan sensasional yang bisa anda coba saat bercinta dengan pasangan. Banyak pasangan menggunakan tipuan kecil pad...
-
BINGUNG membaca pikiran pasangan ketika sedang horny ? Tandai saja dengan sinyal-sinyal ini. Berbeda dengan pria yang sedikit terbuka, wan...
-
DI luar manfaat untuk ciptakan kenikmatan, seks juga menjadi latihan pengencangan otot dan stamina menjadi fit. Lalu, posisi apa saja ya...
-
Bagaimana sih ciri-ciri wanita atau gadis yang masih perawan? Begitulah pertanyaan yang sering ada di pikiran pria yang sedang pacaran ata...
-
Kami tidak perlu mengatakan kepada Anda bahwa di hari ini dan usia untuk membujuk kekasih Anda untuk fellate Anda dapat sedikit da...
-
BERMINAT untuk menciptakan agenda bercinta yang sensasional? Kuncinya jangan hanya menekankan gerakan seksual, tapi juga perhatikan sisi...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar