SEKS tak hanya mendatangkan kenikmatan, tapi juga kesehatan bagi tubuh. Lantas, seberapa sering agenda bercinta ini perlu dilakukan?
Seks memang tidak mengenal batasan dan juga frekuensi dalam aplikasinya. Meski demikian, melakukan seks secara teratur sangat penting untuk meningkatkan kesehatan mental dan fisik seseorang. Terlepas dari manfaat fisik tersebut, seks pun dapat menciptakan manfaat tambahan bagi yang melakukannya. Berikut ini manfaat seks berdasarkan kebutuhannya, seperti diungkap Healthmeup.
Menurunkan tekanan darah dan meminimalisir stres
Proses gairah dan orgasme yang ada dalam agenda ini memungkinkan seks sebagai ramuan penghilang rasa sakit yang alami. Penelitian telah menunjukkan bahwa menyentuh pasangan dan menciptakan keintiman dengan pasangan di ranjang dapat melepaskan oksitosin yang pada akhirnya dapat menurunkan tekanan darah dan detak jantung yang membantu Anda terbebas dari stres.
Menghilangkan resiko jantung
Seks memiliki dampak yang besar di bidang kardiovaskular. Dalam sebuah studi selama 20 tahun, penelitian yang melibatkan 900 pria sebagai responden tersebut menemukan bahwa berhubungan seks dua kali atau lebih dalam sepekan akan menurunkan risiko seseorang terkena serangan jantung fatal lebih dari 50 persen.
Seks dapat hilangkan nyeri
Ketika serangan rasa sakit menyerang, gairah dan orgasme akan memicu produksi oxytocin yang kemudian dapat melahirkan endorphin dan kortikosteroid, di mana hormon ini menjadi penghilang rasa sakit yang cukup kuat.
Stabilkan siklus haid
Melakukan agenda bercinta secara teratur menjadi alternatif bagi siklus menstruasi pada wanita. Wanita yang berhubungan seks sekali dalam sepekan atau lebih, berdasarkan penelitian menunjukkan lebih memiliki siklus menstruasi yang teratur dan lebih sedikit terhindar dari masalah kesuburan ketimbang wanita yang tidak teratur berhubungan seks.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar