Entri Populer

Jumat, 29 April 2011

Makanan Terbaik untuk Seksualitas Pria

DISFUNGSI ereksi dan kanker prostat merupakan sejumlah masalah kesehatan yang dapat menggangu kehidupan seksual pria. Untungnya, ada sejumlah tindak pencegahan yang dapat dilakukan. Misalnya, dengan mengonsumsi jenis makanan tertentu sebagai diet harian.

Nah, berikut ini adalah sejumlah makanan terbaik untuk seksualitas pria, seperti dikutip situs webmd.com:

Daging merah
Daging merah, menurut Leslie Bonci, MPH, RD, konsultan gizi di Pittsburgh Steelers, memberi manfaat bagi lelaki. Potongan daging tanpa lemak kaya akan protein, dan hanya sedikit lebih berlemak dibandingkan dada ayam. Daging merah juga merupakan salah satu sumber terbaik leusin, yakni jenis asam amino yang membantu membentuk otot.

Cokelat
Cokelat dapat memperbaiki aliran darah, jika dimakan secara tepat. Sejumlah studi menyarankan bahwa flavanol di dalam dark chocolate dapat menekan kolesterol jahat, meningkatkan sirkulasi dan menjaga tekanan darah. Pria dengan alirah darah buruk lebih mungkin mengalami disfungsi ereksi. Jadi, cokelat dapat membantu melindungi kehidupan seks Anda.

Namun, terlalu banyak memakan cokelat bisa memicu obesitas. Bonci menyarankan untuk hanya mengonsumsi satu ons sehari sebagai pengganti permen lainnya.

Saus tomat
Tomat kaya akan lycopene, sejenis antioksidan kuat yang dapat memberi perlindungan terhadap beberapa jenis kanker. Beberapa penelitian menunjukkan, pria yang mengonsumsi saus tomat secara teratur, memiliki kemungkinan lebih kecil terkena kanker prostat. Sayangnya, tidak semua studi mendukung hal tersebut.

Bonci mengatakan, tomat sebaiknya dikonsumsi karena menyediakan berbagai nutrisi. Tambahkan salsa ke menu burrito Anda atau saus tomat di atas pasta, untuk membuat makanan tersebut menjadi lebih lezat dan bernutrisi.

Kedelai
Menurut penelitian yang dilakukan terhadap lebih dari 40 negara, makanan yang terbuat dari kedelai menawarkan perlindungan terhadap kanker prostat. Misalnya tahu, sup miso, dan susu kedelai. Di negara-negara Asia, orang mengonsumsi produk kedelai 90 kali lebih banyak dibandingkan orang Amerika. Jumlah penderita kanker prostat lebih jauh lebih kecil di negara-negara Asia.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar