Minggu, 13 November 2011

5 Topik Pembicaraan yang Dihindari Pasangan

Keterbukaan dan kejujuran penting ada dalam hubungan. Karena dengan begitu, pasangan bisa saling mengenal kepribadian dan mampu membangun kepercayaan dalam hubungan. Meski begitu, nyatanya pasangan tak ingin membahas semua topik secara terbuka. Bahkan, ada hal-hal yang dianggap tabu untuk dibicarakan, dan pada akhirnya tak pernah terungkap.

Membahas hal-hal yang dianggap tabu oleh pasangan sebenarnya bisa memperkuat dan meningkatkan kualitas hubungan. Anda dan pasangan perlu menantang diri untuk mencoba membuka pembicaraan mengenai topik ini.

Studi yang dilakukan oleh Anderson, M, Kunkel, A, & Dennis, MR, diterbitkan dalam Journal of Sex Research 2011, mengungkapkan fakta ini. Studi ini melibatkan 104 anak muda usia rata-rata 20, perempuan dan laki-laki. Hasil studi ini menyebutkan ada lima topik yang sungkan diutarakan oleh pasangan. Responden yang memiliki hubungan rata-rata satu tahun ini mengaku menghindari topik pembicaraan ini:

1. Hubungan masa lalu
Kebanyakan orang, 38 persen dari 104 responden, enggan membicarakan hubungan di masa lalunya. Termasuk pengalaman romantis dan seksual bersama pasangannya.

2. Isu kontroversial
Pasangan cenderung enggan membahas isu politik atau agama. Menurut studi ini, 16 persen responden mengaku tak suka membicarakan topik yang dianggap bisa mengundang kontroversi seperti ini.

3. Etiket dalam hubungan
Mempertontonkan kemesraan di depan umum tak selamanya nyaman bagi pasangan. Ada 13 persen responden yang mengaku tak nyaman mengenai hal ini, dan mereka cenderung tak ingin membicarakannya.

4. Aktivitas personal
Pasangan tak selalu berduaan. Waktu untuk sendiri juga diperlukan. Setiap individu memiliki aktivitas berbeda yang ingin dilakukan tanpa pasangan. Meski hal ini lumrah dan alamiah, juga dijalankan pasangan, namun mereka cenderung tak ingin membahasnya. Sebanyak 13 persen orang mengaku sungkan membicarakan soal privasi, meski pada akhirnya topik ini kerap memicu konflik.

5. Status hubungan
Hubungan boleh jadi sudah lama berjalan, namun masih tak jelas arahnya. Masalah ini banyak dijumpai pasangan muda. Kecenderungannya, mereka juga enggan membicarakan mengenai arah dan status hubungan. Sebanyak 11 persen responden mengakui hal ini.

Peneliti senior, Dr Erine Lee menjelaskan ada sejumlah alasan mengapa pasangan enggan membahas lima topik ini.

Soal masa lalu, pasangan enggan membahasnya karena ingin menempatkan masa lalu sebagai sesuatu yang lampau dan tak perlu diungkit, apalagi jika tak ada kaitannya dengan hubungan yang sedang dijalani saat ini. Selain juga untuk menghindari terjadinya saling membandingkan dan ketidaknyamanan lantaran mengukur keadaan saat ini dengan masa lalu, atau sebaliknya.

Menurut Lee, lima topik di atas juga enggan dibicarakan karena rasa khawatir isu tersebut akan membahayakan hubungan. Terutama kekhawatiran topik tersebut bisa merenggut keintiman dan rasa percaya dalam hubungan.

"Pasangan enggan membicarakan topik tersebut karena khawatir malu, tersakiti, atau bahkan menimbulkan kecemburan," tandasnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar