HOW TO BE A (VERY) BAD GIRL IN BED!

Ingin aksi bercinta kian hot di akhir pekan? Cosmo tantang Anda untuk menjadi bad girl! Hmmm.. tak perlu mengerutkan dahi, ladies! Anda cukup menjadi bad girl di atas ranjang saja kok, bukan di dunia nyata! Lisa Sweet, penulis How to be a Bad Girl In Bed, punya beberapa tip yang bikin si dia lemas akan aksi ”brutal” Anda ini.
Tease Him
Ketika si dia berada dikantor, telepon dan katakan kalau cuaca akhir-akhir ini membuat Anda merasa begitu hot, hingga tak sabar untuk menanggalkan seluruh pakaian Anda di hadapannya!
Kenakan Lingerie Seksi
Seorang bad girl tahu benar jika lingerie adalah “senjata” yang bisa membuat pasangannya turn on dan merasa diinginkan. So, saat si dia tiba dirumah, berikan surprise dengan membuka nightie Anda. Pastikan Anda telah memakai lingerie yang lain dari biasanya. Terlampau nyaman dengan warna-warna soft? Go with red! Malah, Anda bisa menambah garter untuk kesan lebih “spicy”. Agar aksi ini kian menggoda, semprotkan parfum yang bisa membangkitkan gairahnya. Anda bisa pilih aroma vanila atau almond. Perpaduan parfum dan sexy lingerie? Oh-so-yummy!
Don't Wait
Bad girl tidak pernah menunggu saat yang tepat untuk bercinta dengan pasangannya. Bagi mereka, saat si dia muncul di hadapan mata, ajakan untuk bercinta kian bergelora! Atau, saat ia sedang menerima telepon dari si bos misalnya, Anda bisa kok perlahan-lahan membuka resleting celananya, dan mengeluarkan Mr. Happy-nya. Setelahnya? You know what to do, right there, right now!
Play Rough
Ketika ia siap “menerkam” Anda dari atas, jangan dulu lepaskan bra Anda. Coba mainkan tali bra dengan gaya super flirty. Turunkan ke bawah satu per satu (tanpa benar-benar melepasnya), atau tarik dan gigit seperti yang biasa dilakukan para aktris “panas”. FUN!
Find His G-Spot
Nah, ketika Anda sudah sampai pada Mr.Happy, putar lidah Anda membentuk angka delapan di antara bola kembar dan bokong (di sinilah G-spot pria!). Kemudian genggam bagian dasar Mr. Happy dengan satu tangan, sementara tangan satunya “memijat” halus bola kembarnya. Ketika ia mulai mengerang nikmat, jilat, dan hisap G-spot-nya. Jangan kaget kalau erangannya akan semakin kencang!
Harder, Baby!
Pria adalah makhluk visual. Maka, ungkapkan padanya tentang apa yang Anda butuhkan untuk membuat seks terasa kian nikmat. Tak masalah jika Anda sesekali memerintahnya (dengan nada kasar) layaknya seorang guru semisal, "Saya ingin disentuh di situ", “lebih dalam, sayang”, "Pelan-pelan", "Harder, baby!". Percaya deh, semakin si dia tahu spot sensitif yang bisa membuat Anda tingling, ia akan dengan senang hati mengikuti perintah Anda! Alhasil, seks pun bisa sampai ke garis finish dengan: The Big O!