Rabu, 24 Agustus 2011

Agar Fisik Prima Saat Mudik Lebaran

Sudah bersiap-siap untuk mudik lebaran? Selain dana cukup, faktor fisik tak kalah penting untuk menunjang kelancaran perjalanan pulang kampung bersama keluarga.

Harus berdesak-desakkan dengan ribuan orang atau harus menyetir hingga berjam-jam di perjalanan, tentu akan menguras stamina. Jika stamina drop dan Anda memaksakan diri untuk mudik, bisa-bisa Anda tidak dapat
merayakan Idul Fitri dengan nyaman.

Untuk menyiasati kelelahan berlebihan dan keselamatan Anda ketika mudik, dr. Abrijanto, Bussiness Development Manager dan dokter umum pemerhati herbal, memberikan beberapa tips untuk Anda.

1. Tidur cukupPastikan Anda memeroleh tidur yang cukup semalam sebelum perjalanan.

2. Hindari terlalu banyak karbohidrat ketika sahur"Orang berpikir untuk makan lebih banyak ketika sahur karena mereka akan melakukan perjalanan jauh. ini salah," ujarnya ketika ditemu VIVAnews di Restoran Harum Manis, Selasa, 23 Agustus 2011.

Makan terlalu banyak, apalagi karbohidrat, akan membuat tubuh mudah ngantuk dan lemas. Hal ini tentu berbahaya bagi Anda yang melakukan perjalanan dengan menyetir kendaraan pribadi.

3. Hindari minuman berenergi dan berkafeinJika Anda memutuskan untuk tidak berpuasa, air putih sudah cukup untuk mengembalikan energi Anda. Hindari minuman berenergi dan berkafein karena hanya akan membuat Anda tidak nyaman.

Minuman berenergi mengandung banyak karbohidrat sehingga dapat membuat Anda mengantuk. Sedangkan minuman berkafein dapat mengakibatkan jantung berdebar bagi Anda yang tidak terbiasa minum minuman berkafein seperti kopi.

Apalagi, minuman berkafein dapat mengakibatkan Anda buang air kecil lebih banyak karena kafein menstimulasi organ-organ pembuangan untuk memproduksi lebih banyak urin. Anda pun akan lebih mudah merasa dehidrasi.

4. Makan buahBuah mengandung banyak vitamin dan serat sehingga tubuh Anda lebih berenergi dan lebih mampu menahan lapar.

5. Minum air jahe ketika mabuk perjalanan"Dalam perjalanan sering terjadi motion sickness atau mabuk perjalanan. Hal ini bisa diatasi dengan air jahe," ujarnya.

Jahe mengandung minyak atsiri dan gingerol yang berkhasiat untuk memblokir refleks muntah. Minyak atsiri mampu menyegarkan, dan gingerol dapat melancarkan peredaran darah hingga syaraf-syaraf bekerja dengan baik.

Dengan begitu, ketegangan bisa dicairkan dan kepala jadi segar, hingga rasa mabok perjalanan pun dapat ditekan. Khasiat jahe pun dapat bertahan hingga empat jam lamanya.

6. Biasakan berolahragaOlahraga adalah cara yang ampuh untum memperbaiki metabolisme tubuh. Dengan berolahraga atau setidaknya banyak bergerak, tubuh jadi tidak mudah lapar karena energi didapatkan dari pembakaran lemak pada tubuh.

Tidak hanya itu, jika Anda rajin berolahraga, Anda pun tidak akan mudah merasa pegal dan lelah. Apalagi jika Anda terlalu banyak diam karena pembuluh darah yang terhambat akan mengakibatkan adanya penumpukan asam laktat di otot yang membuat Anda merasakan pegal-pegal.

Oleh karena itu, lakukan gerakan-gerakan ringan yang dapat memperlancar pembuluh darah. Jika Anda menyetir kendaraan, jangan terlalu dipaksakan. berhenti sebentar untuk beristirahat, dan stretching untuk memulihkan kondisi tubuh Anda.

7. Berbuka dengan buahUntuk mengembalikan stamina Anda yang sudah terkuras di perjalanan, berbukalah dengan buah yang kaya akan glukosa seperti kurma. "Jangan langsung berbuka dengan minuman yang terlalu manis. Justru hal tersebut membuat Anda lemas karena terjadi pembakaran yang terlalu cepat," ujarnya.

Ia menganjurkan untuk berbuka dengan segelas air putih, dilanjutkan dengan buah atau tajil. Setelahnya Anda dapat menikmati makanan-makanan yang bergizi dan mengenyangkan untuk mengembalikan energi Anda yang hilang.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar