TERNYATA, stres tak hanya menyerang tubuh. Serangan klasik ini pun bisa merusak sebuah hubungan cinta. Tak percaya?
Kronisnya sebuah hubungan biasanya bermula dari minimnya komunikasi yang terjalin antara Anda dan pasangan. Imbasnya, hubungan yang terbina pun terserang stres yang akut, di mana biasanya ditandai dengan munculnya percekcokan dan kejenuhan satu sama lain. Sebelum gejala tersebut mengandaskan kapal pernikahan yang Anda bangun, intip tip berikut seperti dibeberkan Times of India.
Pencegahan
Jika stres berasal dari faktor luar keluarga Anda, maka jangan pernah membawa pulang masalah itu dan secara tidak sengaja melibatkan pasangan untuk berbagi tentang masalah tersebut.
Pahami diri sendiri
Pada saat-saat stres, saatnya belajar untuk mengendalikan diri sendiri. Evaluasi perasaan Anda dengan tidak memerlakukan pasangan semena-mena.
Menepi sejenak
Ketika Anda sedang terlibat adu argumen dengan pasangan, cara efektif untuk mengatasinya adalah menepi sejenak darinya agar konflik dapat teredam sementara waktu. Buatlah pasangan mengerti dengan alasan mengapa Anda harus menjaga jarak tersebut.
Bertanggung jawab
Jadilah seseorang yang sadar dengan kewajiban Anda dalam menjaga harmonisasi sebuah hubungan. Jangan biarkan stres merusak ikatan hubungan pernikahan yang telah Anda bina bertahun-tahun.
Lenyapkan kekhawatiran
Rasa khawatir biasanya datang ketika Anda tidak memiliki langkah untuk mengantisipasi sebuah masalah. Tapi ketika pikiran Anda memiliki berbagai rencana alternatif dalam menghadapi masalah, maka rasa khawatir itu pun akan terbenamkan dengan sendirinya.
Tidak mudah menyerah
Bila Anda berada di bawah tekanan sekalipun, hal termudah yang biasa ditempuh adalah menyerah. Tapi jika Anda menyerah selama masa-masa sulit rasa itu pun akan menghantui selama hidup Anda.
Mampu mengendalikan diri
Aturlah emosi dengan sebaik mungkin. Ketika kendali tersebut dapat Anda kuasai maka secara otomatis Anda pun dapat mengendalikan stres yang menghampiri.
Bersikap fleksibel
Anda harus mampu mengidentifikasi situasi dan dimanapun dia berada. Jadi bila Anda mendapati hal-hal yang dilakukannya tidak sejalan dengan keinginan Anda, cobalah bersikap fleksibel untuk menerimanya.
Menyibukkan diri
Ketika Anda merasa hubungan sedikit terasa tegang, maka cara terbaik utnuk mengalihkan pikiran Anda dari segala hal adalah menyibukklan diri dengan berbagai aktifitas.
Konsultasi dengan orang lain
Jika merasa Anda sudah tak mampu lagi mengendalikan masalah yang hadir, tak ada salahnya menanyakan dan berkonsultasi dengan seseorang untuk meminta nasihatnya. Dengan demikian, Anda pun mendapatkan banyak masukan yang dapat menuntun Anda saat harus mengambil keputusan atau bagaimana Anda harus bersikap.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar