Kamis, 05 Mei 2011

Sudah Saatnya Indonesia Jadi 'Production Based' Otomotif

GEMPA yang terjadi di Jepang beberapa waktu lalu membuat industri otomotif tanah air sedikit mengalami gangguan dalam hal pasokan kendaraan maupun suku cadang. Melihat keadaan tersebut, Gaikindo berharap industri otomotif tanah air mulai memikirkan untuk mengembangkan industri yang ada di dalam negeri.

Hal ini mengingat pasar di Indonesia secara umum terus membaik dari tahun ke tahun sehingga membutuhkan kesiapan industri, baik industri otomotif utama maupun pendukungnya. Jika semua kebutuhan bisa dipenuhi secara domestik, hal ini tentu akan mengurangi ketergantungan pasokan komponen dari negara lain, seperti Jepang.

"Kita harus mulai memikirkan bagaimana memajukan industri otomotif Indonesia agar Indonesia bisa menjadi production based. Sebagai production based, tentunya kita mempunyai peluang untuk meningkatkan ekspor," ujar Johnny Darmawan selaku Ketua Penyelenggara IIMS.

Ia juga menambahkan untuk merealisasikan hal ini, Gaikindo mengharapkan dukungan dari pemerintah dalam hal perbaikan infrastruktur dan ketersediaan energi. 

Untuk lebih menggali apa yang bisa dan mungkin dilakukan untuk mengembangkan industri otomotif tanah air, Gaikindo mengadakan the 6th Indonesia International Automotive Conference dengan tema 'The Indonesian Automotive Industry Post 1 Million Cars' yang akan diadakan pada tanggal 21 Juli 2011 di JIExpo, Jakarta.

Acara yang dihadiri oleh para pelaku industri otomotif termasuk pendukungnya ini diharapkan bisa menghasilkan satu agenda besar terkait masa depan industri otomotif di Indonesia. Pengembangan industri otomotif akan diarahkan pada pengembangan teknologi ramah lingkungan.

Gaikindo juga mengharapkan dukungan terkait dengan industri otomotif, baik langsung maupun tidak. Salah satu dukungan yang telah didapatkan antara lain dalam bentuk sponsor untuk penyelenggaraan the 19th Indonesia International Motor Show (IIMS) yang merupakan pameran otomotif terbesar di tanah air.

Hadirnya Pertamina sebagai sponsor utama IIMS 2011 merupakan kehadiran pertama kalinya Perusahaan perminyakan ini menjadi bagian utama sebuah pameran kendaraan terbesar di Indonesia dan salah satu yang terbesar di Asia.

Pertamina terus melakukan inovasi menghasilkan dan mengelola energi dengan pertimbangan pelestarian lingkungan. Salah satu inovasi Pertamina dalam menghasilkan produk ramah lingkungan terwujud lewat Vi-Gas (liquifed gas for vehicle), bahan bakar gas ramah lingkungan untuk kendaraan bermotor.

Selain Pertamina, tokobagus.com juga tampil sebagai sponsor memeriahkan perhelatan IIMS 2011. "Keikutsertaan tokobagus.com pada ajang IIMS 2011 ini memang merupakan  bagian dari program offline yang rutin digelar tokobagus.com agar bisa lebih dekat  dengan masyarakat,"  kata Arnold Sebastian Egg, Presiden Direktur tokobagus.com.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar